Fisioterapi.umsida.ac.id – Penelitian yang dilakukan oleh Herista Novia Widanti dan tim dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) berfokus pada perbedaan efektivitas dua metode latihan, yaitu hopscotch dan kids yoga, dalam meningkatkan keseimbangan berdiri anak-anak dengan Down Syndrome. Studi ini menawarkan wawasan penting tentang bagaimana latihan fisik yang dirancang khusus dapat membantu anak-anak dengan kondisi Down Syndrome untuk meningkatkan kemampuan motorik dan postur mereka.
Hopscotch dan Kids Yoga dalam Meningkatkan Keseimbangan Berdiri
Anak-anak dengan Down Syndrome sering mengalami keterbatasan fisik dan mental akibat kelainan kromosom, yang menyebabkan tantangan dalam keseimbangan, kekuatan otot, serta kontrol postural. Menurut penelitian yang dikutip, masalah umum yang dialami anak-anak dengan Down Syndrome termasuk tonus otot rendah, koordinasi yang buruk, serta keterlambatan perkembangan motorik. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk menerima pelatihan fisik yang tepat guna meningkatkan keseimbangan dan kemampuan motorik lainnya.
Hopscotch dan kids yoga adalah dua metode yang populer dan dianggap efektif dalam membantu anak-anak meningkatkan keseimbangan mereka. Hopscotch adalah permainan tradisional yang melibatkan lompatan dan pijakan yang berbeda, sedangkan kids yoga lebih berfokus pada postur tubuh, pernapasan, dan meditasi sederhana yang dirancang khusus untuk anak-anak.
Penelitian ini dilakukan secara eksperimental dengan membandingkan dua kelompok anak Down Syndrome yang berusia 7-12 tahun. Sebanyak 12 anak dengan kategori IQ mild dan moderate dibagi menjadi dua kelompok, masing-masing mendapatkan perlakuan yang berbeda: satu kelompok diberikan latihan hopscotch, dan kelompok lainnya diberikan kids yoga. Latihan ini dilakukan selama 5 minggu dengan dua sesi per minggu.
Baca juga: Efektivitas Kids Yoga dalam Meningkatkan Keseimbangan Berdiri pada Anak Down Syndrome
Keseimbangan berdiri anak-anak diukur menggunakan Sixteen Balance Test (SBT), baik sebelum latihan dimulai maupun setelah latihan selesai. Uji statistik dilakukan untuk menentukan perbedaan efektivitas antara kedua metode ini.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua metode latihan, hopscotch dan kids yoga, dapat meningkatkan keseimbangan berdiri anak-anak dengan Down Syndrome. Namun, latihan kids yoga terbukti lebih efektif dibandingkan hopscotch.
Pada kelompok yang diberikan hopscotch, nilai keseimbangan sebelum latihan adalah 87,500 dan meningkat menjadi 100,333 setelah latihan. Di sisi lain, kelompok yang melakukan kids yoga mencatatkan peningkatan yang lebih signifikan, dengan nilai keseimbangan dari 87,000 sebelum latihan menjadi 114,000 setelahnya. Hasil ini menegaskan bahwa kids yoga memiliki dampak yang lebih besar dalam memperbaiki keseimbangan.
Tips dan Trik dalam Latihan Anak Down Syndrome
Berdasarkan hasil penelitian ini, berikut adalah beberapa tips dan trik yang dapat diterapkan dalam melatih anak-anak dengan Down Syndrome untuk meningkatkan keseimbangan mereka:
- Pilih Metode yang Tepat Sesuai Kebutuhan Anak
Setiap anak memiliki kebutuhan yang berbeda. Jika tujuan utama adalah meningkatkan keseimbangan berdiri secara signifikan, kids yoga adalah pilihan yang lebih efektif dibandingkan hopscotch. Latihan yoga tidak hanya berfokus pada kekuatan otot, tetapi juga memperbaiki postur tubuh dan kontrol postural anak.
- Latihan yang Konsisten dan Terstruktur
Konsistensi adalah kunci dalam melatih anak-anak dengan Down Syndrome. Latihan yang dilakukan secara teratur, seperti dua sesi per minggu selama 5 minggu seperti yang diterapkan dalam penelitian ini, dapat memberikan hasil yang signifikan. Selain itu, latihan yang terstruktur dengan metode pengukuran yang jelas membantu memantau perkembangan anak secara objektif.
- Fokus pada Keseimbangan dan Postur
Baik hopscotch maupun kids yoga berfokus pada pengembangan keseimbangan. Namun, kids yoga memiliki keunggulan dalam meningkatkan postur tubuh karena melibatkan latihan pernapasan dan pose yang dirancang untuk memperbaiki stabilitas otot dan keseimbangan. Latihan postur seperti ini sangat penting untuk anak-anak dengan Down Syndrome yang sering mengalami masalah dengan postur dan keseimbangan.
- Berikan Variasi Latihan yang Menarik dan Menyenangkan
Anak-anak cenderung lebih termotivasi dan terlibat dalam aktivitas yang menarik dan menyenangkan. Kids yoga yang menggabungkan gerakan-gerakan menarik seperti meniru hewan atau alam sekitar (seperti tree pose atau butterfly pose) dapat membuat anak lebih antusias dalam latihan. Ini juga membantu mengatasi kebosanan yang mungkin timbul jika latihan dilakukan secara monoton.
- Lakukan Evaluasi Berkala
Pengukuran keseimbangan secara berkala, seperti menggunakan Sixteen Balance Test (SBT), sangat penting untuk memantau kemajuan anak selama pelatihan. Hal ini tidak hanya membantu dalam menilai efektivitas metode yang digunakan, tetapi juga memungkinkan penyesuaian program pelatihan jika diperlukan.
Penelitian ini menunjukkan bahwa kids yoga lebih unggul dibandingkan hopscotch dalam meningkatkan keseimbangan berdiri anak-anak dengan Down Syndrome. Dengan latihan yang terstruktur, konsisten, dan menyenangkan, anak-anak dapat meningkatkan postur tubuh, keseimbangan, serta kekuatan otot mereka. Bagi para terapis dan orang tua yang ingin
membantu anak-anak dengan Down Syndrome meningkatkan kemampuan motorik, kids yoga dapat menjadi pilihan yang lebih efektif. Latihan ini tidak hanya berfokus pada keseimbangan fisik, tetapi juga memberikan manfaat psikologis seperti meningkatkan konsentrasi dan kepercayaan diri anak.Dengan menerapkan tips dan trik dari penelitian ini, diharapkan anak-anak dengan Down Syndrome dapat mencapai perkembangan yang lebih baik, khususnya dalam aspek keseimbangan berdiri, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.
Sumber: Herista Novia Widanti PERBEDAAN METODE HOPSCOTCH DAN KIDS YOGA DALAM MENINGKATKAN KESEIMBANGAN BERDIRI ANAK DOWN SYNDROME
Penulis: Ayunda H